Tim pengabdian masyarakat Fakultas Pertanian (Faperta) Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) sukses melaksanakan pengabdian di Desa Namo Mirik Kecamatan Kutalimbaru Kabupaten Deliserdang.
Pengabdian berjudul “IbM Padi Hazton” itu dilaksanakan pada Kelompok Tani (Koptan) Tani Jaya dan Koptan Karya Jaya, pekan lalu.
Kegiatan pengabdian masyarakat itu merupakan salah satu perwujudan dari Tri Dharma Perguruan Tinggi yakni Pengabdian Masyarakat dengan tema “IbM Padi Hazton dalam Meningkatkan Produksi Padi Sawah”.
Tim IbM itu diketuai Muhammad Thamrin, SP, M.Si dengan anggota Dr. Muhammad Said Siregar, S.Si, M.Si dan Ainul Mardhiyah, SP, M.Si serta penyuluh lapangan Riswan Rudyanto, SP.
Program pengabdian bagi masyarakat ini melalui pendanaan APB UMSU (internal ) Tahun Anggaran 2016.
Mhd Thamrin kepada Analisa, Rabu (1/3) menjelaskan tujuan dari pelaksanaan pengabdian masyarakat adalah membentuk/mengembangkan sekelompok masyarakat yang mandiri secara ekonomi, membantu menciptakan ketentraman, dan kenyamanan dalam kehidupan bermasyarakat, dan meningkatkan keterampilan berpikir dan keterampilan lain yang dibutuhkan (softskill dan hardskill).
Metode yang digunakan, ungkap Ketua Tim IbM adalah melakukan penyuluhan atau sosialisasi tentang penanaman “Padi Hazton” di lahan sawah melalui demplot penanaman seluas 0,20 hektare (5 rante).
Penanaman “Padi Hazton” ini menggunakan bibit 20-30 batang per lubang tanaman dengan harapan jumlah bibit yang banyak ini akan menjadi indukan produktif, karena bibit di posisi tengah/terjepit cenderung tidak menghasilkan anakan sehingga akan lebih produktif.
Tingkatkan Produksi
Metode penanaman ini juga menggunakan sistem jajar legowo 2:1 dan tata cara penggunaan POC (Pupuk Organik Cair), ungkap tim dan penyuluh lapangan yang juga alumni Fakultas Pertanian UMSU, Riswan Rudyanto SP.
Hemat Sitepu yang mewakili Koptan Tani Jaya dan Koptan Karya Jaya dalam sambutannya menyampaikan terima kasih atas kehadiran tim dosen Fakultas Pertanian UMSU ke kelompok mereka.
Kedatangan Tim Pengabdian Faperta UMSU semakin menambah pengetahuan dan informasi yang sangat berharga terutama mengenai metode penanaman “Padi Hazton”. Mereka mengakui metode penanaman “Padi Hazton” baru pertama kali dilaksanakan.
“Semoga dengan metode ini kami dapat meningkatkan produksi padi sawah kami sehingga pendapatan kami juga meningkat. Kegiatan ini diharapkan dapat terus berlanjut,” ungkap Hemat Sitepu.
Dalam kegiatan ini juga diserahkan bantuan pupuk untuk penanaman padi sawah kepada kelompok tani yang diwakili Hemat Sitepu. Turut hadir dalam pengabdian masyarakat tersebut dosen Fakultas Pertanian UMSU di antaranya Dr. Desi Ardilla, M.Si, Rizki Fadhillah, SP., MP., Amin Basri, M.Pd, Ismail Yusa, M.Agric,Sc dan Ari, Aziz dari Himagri. (sumber Analisa)