Buah Bit atau beet merupakan bagian akar tunggang dari tanaman bit. Di Indonesia, tanaman ini dan bagian akarnya dikenal dengan nama “bit”. Namun, dalam bahasa Inggris, tanaman ini disebut sebagai “beets”, sementara bagian akarnya disebut “beetroot”. Meskipun sering disangka sebagai buah, bit sebenarnya adalah tanaman umbi-umbian yang tumbuh di dalam tanah seperti singkong dan ubi.
Buah bit memiliki warna merah keunguan khas, dan biasanya digunakan sebagai campuran dalam makanan, pewarna makanan alami, serta dapat dimanfaatkan sebagai obat. Sejarah penggunaan buah bit mencatat bahwa buah ini pertama kali dikonsumsi oleh masyarakat di Afrika ribuan tahun yang lalu. Kemudian, buah bit menyebar ke wilayah Asia dan Eropa. Dari abad ke-16 hingga ke-19, buah bit memiliki beberapa manfaat. Misalnya, jus buah bit digunakan sebagai pewarna makanan, sementara kandungan gulanya digunakan sebagai pemanis dalam makanan dan minuman. Pada abad ke-19, buah bit mulai digunakan sebagai salah satu bahan campuran untuk mengekstraksi dan memurnikan gula yang berasal dari tebu.
Kandungan Buah Bit
Berikut adalah kandungan nutrisi dalam buah bit per 100 gram:
– Energi: 180 kJ (43 kcal)
– Karbohidrat: 9,96 g
– Gula: 7,96 g
– Serat makanan: 2,0 g
– Lemak: 0,18 g
– Protein: 1,68 g
– Vitamin A equiv.: 2 mg (0%)
– Tiamin (Vitamin B1): 0,031 mg (3%)
– Riboflavin (Vitamin B2): 0,027 mg (2%)
– Niacin (Vitamin B3): 0,331 mg (2%)
– Asam pantotenat (Vitamin B5): 0,145 mg (3%)
– Vitamin B6: 0,067 mg (5%)
– Folat (Vitamin B9): 80 μg (20%)
– Vitamin C: 3,6 mg (4%)
– Kalsium: 16 mg (2%)
– Zat besi: 0,79 mg (6%)
– Magnesium: 23 mg (6%)
– Mangan: 0,3 mg (14%)
– Fosfor: 38 mg (5%)
– Kalium: 305 mg (6%)
– Sodium: 77 mg (5%)
– Seng: 0,35 mg (4%)
Kandungan nutrisi ini dapat bervariasi tergantung pada ukuran dan kematangan buah bit. Namun, secara umum, buah bit mengandung serat makanan yang baik, beberapa vitamin B, vitamin C, zat besi, magnesium, kalium, dan mangan. Selain itu, buah bit juga rendah kalori dan lemak.
Manfaat Buah Bit
- Menurunkan tekanan darah
Kandungan nitrat dalam buah bit dapat membantu menurunkan tekanan darah dan menjaga kestabilannya.
- Mencegah pikun
Kandungan nitrit dalam bit diduga dapat meningkatkan aliran darah dan oksigen ke otak, sehingga dapat membantu mencegah gejala pikun.
- Mengendalikan kadar gula darah
Buah bit mengandung senyawa kimia yang dapat membantu mengendalikan kadar glukosa dan insulin dalam tubuh, sehingga bermanfaat bagi penderita diabetes.
- Menjaga kesehatan jantung
Dengan kemampuannya dalam menjaga dan menurunkan tekanan darah, buah bit dapat membantu mencegah penyakit jantung.
- Membantu penderita diabetes
Kandungan antioksidan asam alpha-lipoic dalam bit dapat membantu menurunkan kadar glukosa dalam darah dan meningkatkan sensitivitas insulin pada penderita diabetes.
- Mencegah kejang pada penderita epilepsi
Kandungan mangan dalam buah bit dapat membantu mencegah timbulnya kejang pada penderita epilepsi.
- Mengatasi masalah ketombe
Buah bit yang direbus dengan sedikit cuka alami dapat digunakan untuk mengatasi masalah ketombe dengan mengoleskannya pada kulit kepala.
- Pewarna makanan alami
Kandungan betanin dalam buah bit dapat dimanfaatkan sebagai pewarna alami dalam makanan, seperti es krim.